REFRESHING PENGURUS PUTRA PERSADA UAD
Yogyakarta, (18/05/25). Pesantren Mahasiswa KH. Ahmad Dahlan Universitas Ahmad Dahlan (PERSADA) mengadakan kegiatan refreshing pengurus putra pada hari Sabtu 17 Mei 2025 sore sampai hari Ahad 18 Mei 2025 pagi. Refreshing pengurus putra PERSADA dilaksanakan di Teras Merapi yang terletak di Kapanewon Cangkringan atau lebih tepatnya di kaki Gunung Merapi. Kegiatan ini di bungkus dengan model camping bersama dengan beberapa tenda.
Refreshing pengurus ini diikuti oleh semua pengurus PERSADA Putra. Selain diikuti semua pengurus putra kegiatan refreshing pengurus ini juga di hadiri oleh Wakil Mudir PERSADA Ustadz Budi Jaya Putra, S.Th.I., MH., Ustadz Ahmad Zaki Annafiri, S.Pd.I., M.Ed. selaku Kabid Bahasa, Ustadz Semaun Al Usman, S.Hum., M.Pd. selaku Kabid Minat Bakat dan Alumni, serta Ustadz Diyan Fathurrahman, S.Ag., M.Pd. selaku Kepala Asrama Putra.
Para pengurus bertolak dari asrama setelah sholat ashar di asrama dan sampai di lokasi pada waktu isya. Kegiatan refreshing pengurus ini buah dari rapat evaluasi bulanan pengurus yang mengamini adanya waktu kebersamaan pengurus untuk dapat merapatkan barisan dan menambah solidaritas diantara pengurus. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi ajang silaturahim semua pengurus. Bukan berarti selama ini terjadi keranggangan diantara pengurus, melainkan untuk tajdid an-niyah memperbarui niat bersama dalam menggapai ridha Allah melalui kegiatan mengurus santri-santri yang bermacam sifat dan perilakunya.
Kegiatan refreshing pengurus putra diawali dengan masak bersama dan makan malam bersama. Dengan menu makan malam yang sederhana tetapi kebersamaan yang tidak akan terulang lagi. Pengurus bersenda gurau dan saling bercerita di samping masak dan makan malam bersama. Setelah makan malam bersama para pengurus mendapatkan wejangan dari para asatidz dan sesi sharing time, sehingga makin menambah kearkraban diantara pengurus.
Ustadz Budi Jaya Putra, S.Th.I., MH. Selaku Wakil Mudir Mudir PERSADA yang turut hadir membersamai pengurus menyampaikan petuah dan wejangannya. Ustadz Budi menyampaikan bahwa kegiatan kumpul bersama pengurus diharapkan menjadi wadah untuk tambah mengenal sesama pengurus. Beliau juga menyampaikan kegiatan kumpul pengurus dapat dilakukan dengan makan bersama setidaknya seminggu sekali dengan memasak bersama di asrama. Beliau juga menyampaikan agar pengurus dapat menjadi contoh bagi para santri, tidak hanya memberikan instruksi. Beliau menyampaikan jika kita menginginkan kebersihan setidaknya diri kita dahulu yang lebih peduli ketika melihat sampah dengan mengambil dan membuangnya. Sehingga santri akan mengikutinya. Beliau juga berpesan supaya pengurus ketika menghadapi santri yang bandel dengan cara merendahkan hati, beliau mencontohkan “yaudah mas kamu maunya bagaimana?” sehingga santri akan berpikir dan dapat berubah dengan sendirinya.
Ustadz Ahmad Zaki Annafiri, S.Pd.I., M.Ed. selaku Kabid Bahasa memberikan wejangan kepada para pengurus supaya dapat memanfaatkan waktu-waktu terakhir menjadi pengurus di PERSADA dengan sebaik-baiknya karena suatu saat akan menjadi kenangan yang tidak akan terlupakan. Beliau juga menyampaikan bahwa “lungguhmu/dudukmu” akan menjadi magnet bagi santri untuk dapat meniru. Beliau memberikan contoh pengurus untuk dapat duduk dengan pakaian rapi di depan waktu sore sambil membaca al-Qur’an sehingga akan terlihat oleh santri bahwa pengurus sudah siap dan diharapkan santri dapat mencontohnya. Selain itu beliau juga mengatakan bahwa progress tugas akhir pengurus harus terus berjalan jangan stagnant setidaknya jika tidak dapat berlari harus berjalan, jika tidak dapat berjalan merangkak, yang penting terus berproges dan terus berjalan.
Ustadz Diyan Fathurrahman, S.Ag., M.Pd. selaku Kepala Asrama Putra menyampaikan petuahnya supaya kegiatan kumpul bareng pengurus terus dapat menjadi momen kebersamaan pengurus yang akhir-akhir ini tengah sibuk mengerjakan tugas akhir dan dapat me-refresh otak sehingga akan lebih semangat dalam menyelesaikan tugas akhirnya tepat waktu.
Kegiatan refreshing pengurus yang dimulai semenjak sore hari dengan masak dan makan malam bersama, disambung wejangan asatidz dan sesi sharing time, bernyanyi, bermain game dan dilanjut istirahat malam. Pagi hari setalah shalat shubuh berjama’ah pengurus bercengkrama dan berenang untuk menghilangkan rasa penat dan di lanjut sarapan bersama. Setelah semuanya sarapan dilanjut bersih-bersih tempat camping sebagai pengamalan dari ”kebersihan sebagian dari iman”.Kegiatan ini diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai kenang-kenangan. (mg)