Pesantren Mahasiswa KH. Ahmad Dahlan (PERSADA) UAD Delegasikan Pengurus Bidang IT dalam Workshop Membuat Font.

Yogyakarta – Guna meningkatkan potensi pengurus Bidang IT dalam menyelami dunia pembuatan font, PERSADA UAD mendelegasikan 4 orang pengurus yang terdiri dari 1 kabid Bidang IT dan 3 orang anggota Bidang IT untuk mengikuti workshop membuat font. Acara ini diselenggarakan oleh Kelas Niteni yang berlokasi di Omah Niteni Monggang, Bantul. (Ahad, 12/12/2021).

Dimulai pada pukul 08.30 WIB materi workshop disampaikan oleh Pak Guru Rahmad Kurniawan atau akrab dipanggil Iwan, seorang seniman, desainer, illustrator dan seorang yang ahli dalam membuat berbagai jenis huruf yang bergaya propaganda. Peserta yang hadir difasilitasi bimbingan kelas praktek eksklusif hanya 10 peserta, praktek merancang font dari sketsa, digital, hinggal tayang dan merchandise dari Kelas Niteni.

Kelas diawali dengan menceritakan berbagai pengalaman pemateri tierkait lika-liku dari awal mula pembuatan font. Kemudian setiap peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan alasan mengikuti pelatihan ini. Berbagai macam alasan diungkapkan oleh masing-masing peserta, mulai dari untuk menambah pengalaman, ilmu, bahkan sekedar menghilangkan rasa penasaran.

Materi pertama yang diberikan adalah terkait jenis-jenis Font. Jenis font terbagi menjadi lima, yaitu: Serif, Sans Serif, Slab Serif, Script, dan Handwriting. Masing-masing dari jenis font tersebut memiliki karakteristik yang berbeda-bedadi anataranya adalag sebagai berikut: Pertama: Serif. Ciri khas dari font Serif adalah memiliki tambahan garis kecil di setiap ujung hurufnya. Di antara contoh font yang bergaya Serif yaitu: Times New Roman, Georgia, dan Cambria. Kedua, Sans Serif ciri khasnya tidak memiliki garis kecil di setiap ujungnya, hal ini disesuaikan dengan namanya “Sans” yang dalam bahasa Prancis berarti “tanpa”. Di antara contoh font bergaya sans sarif adalah Arial, Calibri, dan Futura.

Ketiga: Slab Serif, merupakan jenis font yang paling banyak dimanfaatkan pada papan iklan, billboard, dan lain sebagainya. Hal ini disebabkan karena karakter yang dimilikinya, yaitu mudah dibaca serta memiliki ukuran yang besar. Adapun contoh font berjenis Slab Serif di antaranya: Rockwell, Courier, dan Claredon. Keempat: Script, merupakan font yang memiliki karakter yang menyerupai huruf tegak bersambung. beberapa contoh font berjenis Ccrippt di antaranya adalah Bromello, Brush Scrip MT, dan Place Script MT. Kelima: Handwriting, sabagai mana namanya tulisan ini menyerupai tulisan tangan manusia. jenis font ini biasanya dimanfaatkan dalam penulisan Sampul buku, poster, dan logo.

Salah satu anggota Bidang IT menyampaikan setelah mengikuti workshop membuat font “Saya pribadi menjadi lebih bersemangat lagi di dalam berkarya khususnya pada pembuatan font sendiri. Dari acara dan pemateri sendiri mampu mengemas dengan sederhana tapi tetap “daging” yang disampaikan. And last, don’t be affraid to try what you want. Try it”. Tutur Rikzan.

Dalam acara workshop membuat font ini peserta sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian acara dengan baik, meskipun ada beberapa peserta yang terkendala dalam mendownload dan menggunakan salah satu aplikasi yang direkomondasikan pemateri untuk membuat font. Di harapkan setelah mengikuti workshop membuat font ini, seluruh peserta dan khususnya pengurus Bidang IT PERSADA UAD bisa mengaplikasikan hasil dari workshop membuat font dan bisa mengajarkannya kembali. Semoga dengan ilmu yang di dapatkan, bisa menambah wawasan dan inspirasi para pengurus PERSADA UAD untuk bisa mengembangakan skill masing-masing pengurus dan mengembangkan Media dan IT PERSADA UAD lebih baik lagi. (R-A-R)