Ikhitar Mencetak Kader Muhammadiyah Yang Sehat Jasmani Dan Rohani, PERSADA UAD Laksanakan Lomba Tenis Meja
Dalam Rangka meramaikan semarak Milad Pesantren Mahasiswa KH. Ahmad Dahlan (PERSADA) di Universitas Ahmad Dahlan. PERSADA Menyelenggarakan Tabligh Akbar, Khotmil, Outbond dan Berbagai macam perlombaan. Salah satunya adalah perlombaan tenis meja putra yang diselanggarakn pada Sabtu, 23 Desember 2023 yang bertempat di Hall asrama putra PERSADA.
Kegiatan ini diramaikan oleh empat kontingen lomba yang tiap-tiap kontingen mengirimkan dua tim. Ini menjadikan jumlah peserta yang terdaftar sebanyak delapan tim. Mereka adalah tim Kucida A, Kucida B, Kopaja A, Kopaja B, Remas Boys A, Remas Boys B, Pantera tigtis A, dan Pantera tigris B. Adapun format yang digunakan dalam perlombaan ini adalah sistem gugur.
Pada perhelatan itu, seluruh pertandingan dipimpin oleh Dany Andana dan Candra Setiawan sebagai wasit. Perlombaan tersebut berjalan secara sengit dan panas. Walau begitu, keseruan dan sportifitas sangat terlihat dari seluruh elemen yang hadir, baik peserta, supporter, wasit, maupun penonton biasa. Diakhir perlombaan, Kopaja A keluar sebagai juara satu, disusul dengan Kopaja B sebagai juara dua, dan Kucida B sebagai juara tiga.
Muhammad Arham selaku Penanggung Jawab perlombaan tenis meja menyampaikan bahwa acara ini merupakan bagian dari rangkaian panjang Milad PERSADA yang ke 14. Dimana selama beberapa waktu, mereka dilatih untuk mengikuti beberapa perlombaan dan kegiatan lainnya guna menunjang kemampuan dan bakat masing-masing.
Selain memaparkan terkait gambaran singkat, Arham juga menyampaikan tujuan dari diselenggaranya kegiatan tersebut untuk mencetak kader persyarikatan yang sehat, baik secara jasmani maupun Rohani. “Diantara tujuan diselenggarakannya acara ini adalah sebagai ajang pendekatan dan kekeluargaan antara sesama santri maupun para pengurus, walaupun sebenarnya tujuan utamanya adalah sebagai bentuk kesyukuran PERSADA yang tetep eksis di usia yang ke 14 dan Ikhitar mencetak kader yang tidak hanya memiliki ‘aql salīm namun juga jism salīm”.
Antusiasme peserta yang sangat bagus dapat dilihat dari respon para peserta lomba ketika diwawancarai. Baron yang merupakan peserta Lomba tenis meja delegasi Kucida B, terlihat antusias dan senang ketika mengikuti kegiatan itu. “Senang banget tadz, perlombaannya seru, tapi sayang belum rezeki juara satu.” Ujarnya ketika diwawancarai oleh salah satu panitia Milad PERSADA.
Selain itu, ada juga Ahmad Rassel, salah satu suporter dari tim Kopaja. Ia berpendapat bahwa acara ini benar-benar meriah kendati sederhana “Seru parah lombanya, aku sampai kehabisan suara. Bisa lah tadz, besok-besok lebih sering diadain acara kayak gini”. (Insan Labib)