Pengurus PERSADA UAD Ikuti Materi Penyegaran AIK: Bangun Karakter Kader Muhammadiyah Berkemajuan
Bantul, 19 April 2025 — Pengurus PERSADA Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengikuti kegiatan Materi 1 Refreshing AIK bertema “Karakter Kader Muhammadiyah Berkemajuan”, yang diselenggarakan pada Sabtu, 19 April 2025 M/20 Syawal 1446 H di Ruang Sidang Bersama Fakultas Teknologi Industri, lantai 5 Gedung Utama Kampus IV UAD.
Acara yang digelar oleh PERSADA UAD ini dibuka secara resmi oleh Mudir PERSADA UAD, Ust. H. Thonthowi, S.Ag., M.Hum., dan dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan UAD.
Dalam penyampaiannya, Dr. Nur Kholis menyoroti pentingnya kader Muhammadiyah memiliki visi berkemajuan yang mencakup tiga aspek utama, yaitu membebaskan, memberdayakan, dan mencerahkan. Ia menjelaskan bahwa kader Muhammadiyah tidak hanya harus berpikir progresif dan terbuka, tetapi juga mampu menghadirkan Islam sebagai rahmat bagi semesta alam.
“Visi berkemajuan adalah upaya membebaskan masyarakat dari kemiskinan, kebodohan, dan penindasan. Kader harus mampu memberdayakan dirinya dan lingkungannya serta mencerahkan melalui ide, inovasi, dan adaptasi terhadap perkembangan zaman,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Dr. Nur Kholis memaparkan ciri-ciri karakter kader Muhammadiyah berkemajuan yang meliputi: aqidah yang kuat, kesadaran ideologis, penguasaan ilmu dan keahlian, pengalaman kepemimpinan, jaringan yang luas, melek media, serta memiliki visi kewirausahaan.
Ia juga menekankan pentingnya etos al-Ashr, yaitu berpikir melampaui zaman, bertauhid murni, mengamalkan amal shalih secara kelembagaan, berpegang teguh pada Al-Qur’an dan Sunnah, serta bersikap toleran, rendah hati, dan penuh cinta dalam berdakwah.
Sebagai penutup, Dr. Nur Kholis menegaskan bahwa karakter kader Muhammadiyah harus dilandasi oleh dua kekuatan utama: kesungguhan dan kesabaran.
“Kader sejati tidak bergerak karena ‘ghanimah’ atau jabatan. Ia bergerak karena visi besar Islam dan cita-cita Indonesia berkemajuan,” pungkasnya.
Kegiatan ini menjadi bagian penting dari pembinaan ideologis dan spiritual bagi pengurus PERSADA UAD agar semakin siap dalam mengemban peran dakwah dan kepemimpinan di tengah masyarakat. (Bilal)